Bakat Militan Emas (Bangun Masyarakat Minapolitan Rumput Laut (Eucheuma Spinosum)) Dusun Pengantap
TIM PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA (PKM) PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS MATARAM BANGUN KEMBALI ANTUSIAS MASYARAKAT DUSUN PENGANTAP MELALUI PROGRAM BAKAT MILITAN EMAS.
Salah satu sentra Minapolitan Rumput Laut di Nusa Tenggara Barat adalah Dusun Pengantap Desa Buwun Mas Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat. Potensi Rumput Laut di Dusun Pengantap Sekitar 600 Hektar.
Masyarakat Desa Pengantap sebagian besar bermatapencaharian sebagai petani rumput laut. Setiap keluarga di Desa Pengantap memiliki usaha tani rumput laut. Jenis rumput laut yang ditanam di kawasan ini merupakan jenis Eucheuma Spinosum yang dimanfaatkan dalam pengolahan pangan. Rumput laut dijual dalam keadaan kering tanpa ada pengolahan lebih lanjut.
Berdasarkan hasil wawancara, panen yang dihasilkan dalam satu bulan dapat mencapai angka 15 ton rumput laut basah. Namun sejak terjadinya bencana gempa yang menimpa Lombok pada 5 Agustus 2018 silam, jumlah produksi rumput laut berkurang drastis. Petani hanya mampu menghasilkan 1-2 ton rumput laut basah dalam satu bulan.
Penurunan jumlah produksi ini tentunya memberikan dampak bagi perekonomian masyarakat Desa Pengantap. Secara umum, pasca gempa Lombok, NTB mengalami stagnasi perekonomian, diprediksi pertumbuhan perekonomian di NTB akan melambat. Hal ini diperparah dengan bentuk komoditas rumput laut yang masih dijual dalam bentuk bahan mentah. Padahal harga jual rumput laut kering tergolong rendah.
Secara nasional pemerintah telah berusaha melakukan industrialisasi rumput laut. Sehingga pengembangan rumput laut tidak hanya dilakukan dihulu dengan meningkatkan proses pembudidayaan, namun pemerintah juga mengajak masyarakat agar mampu mengembangkan proses pengelolaan rumput laut hingga hilir.
Ditambah lagi di Desa Pengantap belum ada kegiatan pengolahan rumput laut menjadi produk olahan pangan. Kondisi masyarakat Desa Pengantap juga membutuhkan peningkatan kualitas sumberdaya manusia, agar mampu mengelola potensi desa secara maksimal.
Melihat segala kesulitan yang dialami oleh masyarakat Desa Pengantap. Kami berencana untuk melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Pengantap dengan Program BAKAT MILITAN EMAS (Bangun Masyarakat Minapolitan Rumput Laut (Eucheuma Spinosum). Melalui program BAKAT MILITAN EMAS diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan perekonomian masyarakat melalui produk pengembangan rumput laut. Sehingga pengembangan industri rumput laut dapat dilakukan dari hulu hingga hilir.
TIM PKM M BAKAT MILITAN EMAS Terdiri dari Fahmi Handika (S1 Matematika), Muhammad Vergiawan Saputra (S1 Teknik Elektro), Sujud Alfanza Jihad (S1 Teknik Mesin), Nurul Rizkiaeni Ganevia (S1 Akuntansi) dan Mega Safana (S1 Pendidikan Fisika). Sedangkan Dosen Pembimbing PKM M BAKAT MILITAN EMAS yakni Bapak Drs. Jeckson Siahaan, M.Pd.
Hingga Saat ini Program BAKAT MILITAN EMAS berjalan dengan lancar. Masyarakat Dusun Pengantap yang berkontribusi dalam Program BAKAT MILITAN EMAS ini adalah masyarakat yang dahulu pernah membuat kelompok Pengolahan Rumput Laut namun berhenti, sekarang telah di aktifkan kembali dengan adanya program BAKAT MILITAN EMAS.
Post A Comment
Tidak ada komentar :
1. Berkomentarlah dengan bahasa yang sopan. Tunjukkan bahwa anda adalah orang berpendidikan yang senantiasa menjaga etika.
2. Komentar tidak boleh menyinggung SARA, Porno, dan sejenisnya
3. Dilarang menggunakan akun Anonim.